10 Fakta Menarik tentang Scientology

mycoachfactoryoutlet.net – Scientology adalah gerakan keagamaan yang kontroversial, didirikan oleh L. Ron Hubbard pada tahun 1950-an. Meskipun sering disebut sebagai agama, Scientology juga dianggap sebagai organisasi bisnis atau bahkan kultus oleh beberapa pihak. Berikut adalah 10 fakta menarik tentang Scientology yang memberikan gambaran tentang sejarah, ajaran, dan kontroversinya:

1. Didirikan oleh L. Ron Hubbard

Scientology berawal dari karya L. Ron Hubbard, seorang penulis fiksi ilmiah Amerika. Pada tahun 1950, ia menerbitkan buku Dianetics: The Modern Science of Mental Health, yang menjadi dasar ajaran Scientology. Buku ini menawarkan pendekatan pseudosaintifik untuk mengatasi masalah mental melalui terapi yang disebut “auditing.”

2. Awalnya Bukan Agama

Awalnya, Dianetics adalah sistem terapi psikologis, bukan agama. Namun, setelah menghadapi masalah hukum dan keuangan, Hubbard mengembangkan ide-idenya menjadi agama pada tahun 1953 dengan mendirikan Church of Scientology. Perubahan ini diduga dilakukan untuk mendapatkan status bebas pajak di beberapa negara.

3. Arti Nama Scientology

Kata “Scientology” berasal dari bahasa Latin scio (mengetahui) dan bahasa Yunani logos (ilmu). Secara harfiah, Scientology berarti “ilmu tentang mengetahui.” Ajaran ini menekankan pencarian pengetahuan diri dan kebebasan spiritual melalui praktik seperti auditing.

4. Konsep Thetan

Scientology mempercayai bahwa manusia adalah makhluk spiritual abadi yang disebut thetan. Thetan dianggap terperangkap dalam tubuh fisik dan dipengaruhi oleh trauma masa lalu (engrams). Tujuan utama Scientology adalah membebaskan thetan dari trauma ini untuk mencapai kebebasan spiritual.

5. Proses Auditing

Auditing adalah inti dari praktik Scientology, yaitu sesi konseling satu lawan satu menggunakan alat bernama E-meter (elektropsikometer). Alat ini mengukur perubahan listrik pada tubuh untuk mendeteksi trauma emosional. Proses ini dianggap laporkan sebagai langkah menuju status Clear, yaitu kondisi bebas dari engrams.

6. Kontroversi Operasi Snow White

Pada tahun 1970-an, Scientology terlibat dalam skandal besar yang dikenal sebagai “Operation Snow White.” Organisasi ini menyusup ke berbagai instansi pemerintah AS, termasuk IRS, dan mencuri ribuan dokumen untuk melindungi kepentingan mereka. Akibatnya, 11 anggota senior Scientology dihukum pada tahun 1979.

7. Selebriti sebagai Anggota

Scientology dikenal karena menarik banyak selebriti terkenal, seperti Tom Cruise, John Travolta, dan Kirstie Alley. Organisasi ini secara aktif merekrut tokoh terkenal untuk meningkatkan citra dan pengaruhnya, yang sering memicu perhatian media.

8. Biaya Tinggi untuk Kursus

Scientology menawarkan berbagai kursus dan sesi auditing yang sangat mahal. Menurut beberapa laporan, anggota bisa menghabiskan ratusan ribu dolar untuk mencapai tingkat spiritual yang lebih tinggi, seperti Operating Thetan (OT). Hal ini menyebabkan tuduhan bahwa Scientology adalah sistem bisnis berbasis piramida.

9. Kontroversi dan Kritik

Scientology sering dikritik karena praktiknya yang dianggap manipulatif, seperti tekanan untuk memutus hubungan dengan keluarga yang tidak setuju dengan ajaran mereka, serta laporan tentang aborsi paksa dan kondisi kerja yang buruk di organisasi internalnya, Sea Organization. Dokumenter seperti Going Clear (2015) mengungkap banyak tuduhan ini.

10. Jumlah Anggota yang Diperdebatkan

Scientology mengklaim memiliki jutaan anggota di seluruh dunia, tetapi para kritikus memperkirakan jumlahnya jauh lebih kecil, mungkin hanya sekitar 30.000 hingga 50.000 anggota aktif secara global. Di beberapa negara seperti Inggris, Kanada, dan Australia, jumlah pengikutnya hanya sekitar 1.400–1.800 menurut data sensus.

Scientology tetap menjadi subjek kontroversi karena ajarannya yang tidak konvensional, praktik organisasinya, dan biaya yang tinggi untuk anggotanya. Meskipun memiliki pengikut setia dan pengaruh di kalangan selebriti, banyak pihak mempertanyakan apakah Scientology adalah agama, bisnis, atau bahkan kultus. Dengan pemahaman tentang fakta-fakta ini, Anda dapat menilai sendiri fenomena global ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *